Rata-rata seorang pelayan masyarakat di berbagai pelayanan
umum, apalagi pegawai bank tentu saja memiliki penampilan yang mulus, cantik
atau tampan dan menawan. Wajar saja sih, dikarenakan memang mereka melakukan
perawatan secara rutin.
Namun belum lama ini ada kejadian heboh di jagat sosial,
dimana seorang pelayan bank malah memiliki wajah penuh jerawat. Ini berkebalikan
dengan pegawai bank yang identik dengan wajah mulus terawat.
Seorang teller bank tetap saja manusia yang memiliki siklus
hormon naik turun yang menyebabkan munculnya jerawat atau salah memilih produk
skincare.
Bila jerawat yang timbul di wajah hanya satu atau dua
mungkin wajar, namun bila mendominasi seluruh muka, wajar saja hal ini membuat
seorang perempuan jadi insecure.
Hal tersebut dialami oleh seorang teller bank BUMN bernama
Khairasifa.
Ia membagikan pengalamannya yang harus berjuang melawan
jerawat yang membuatnya hampir frustasi.
Melalui akun Instagram pribadinya @khairasifa, ia
menceritakan secara singkat munculnya jerawat yang begitu banyak selama dua
bulan sebelumnya.
Postingan tersebut diunggah pada bulan Januari 2020.
Awalnya ia mencoba untuk berpikiran positif dan tak ingin
menutupi penampilannya, namun komentar beberapa orang di sekitarnya membuatnya
tidak percaya diri.
"Gapernah sedikitpun terbayangkan, kalo bakal ada di
fase sekarang, dalam waktu singkat 2 bulan ini bisa muncul acne yang tiba-tiba
banyak banget. Sesedih itu ~," tulis akun @khairasifa, seperti dikutip
KabarLumajang.com.
"Selalu ngomong sama diri sendiri “ ga apa apa,
sabar yaaa nanti juga hilang, yang penting udah ikhtiar buat di obatin hehe “ “
jangan di tutupin nanti makin banyak, semangat “ sempet ga pede , insecure sama
diri sendiri, apalagi aku kerja selalu berhadapan dengan orang banyak,"
tulis akun @khairasifa.
"Bahkan beberapa orangpun selalu bilang “ ih ko
jerawatan “ “ ih ko jelek sekarang “. Lama kelamaan mulai sadar, kalo terus2an
ga pede , malu dan ga percaya diri malah makin gabaik, dengan kita yang percaya
dengan diri sendiri , yang bahagia berpengaruh baik buat tubuh dan wajah.
Semangat," tulis akun @khairasifa.
Saat ini, ia tengah berusaha mengobati jerawatnya. Meski
masih belum maksimal dan masih terlihat bekasnya, namun kondisi kulit wajah
Khairasifa saat ini telah lebih baik.
Baru-baru ini, Khairasifa juga membagikan cerita
perjuangannya melawan jerawat di akun Tik Tok pribadinya, @nkhzifa.
Dalam akun TikTok tersebut, ia sempat membagikan video
bertuliskan beberapa komentar orang di sekitarnya mengenai kondisi wajahnya
yang dihubungkan dengan pekerjaannya.
"Baru pertama kali lihat teller di bank jerawatan dan
burik. Pasti mba-nya pake orang dalem," tulisnya di akun TikTok @nkhzifa.
Terkait pengalamannya berjuang melawan jerawat, ia mengunggah
tiga video berjudul Acne Story 1, Acne Story 2, Acne Story 3.
Khairasifa menceritakan pada 14 September 2019, jerawat
kecil-kecil, komedo dan bruntusan muncul di wajahnya.
"Akhirnya pada akhir September aku memutuskan pergi ke
salah satu klinik kecantikan atau skincare. 27 Oktober sekitar sebulan
setelahnya aku merasa wajahku kondisinya menjadi lebih baik, beruntusannya
berkurang, noda-nodanya menghilang," paparnya seperti dikutip
KabarLumajang.com dari akun TikTok @nkhzifa.
Pada akhir Oktober 2019 tersebut ia kembali datang ke klinik
skincare dan menyarankannya untuk melakukan peeling.
Ia mengaku tidak pernah melakukan peeling sebelumnya yang
membuat jerawatnya muncul kembali dengan ukuran yang lebih besar dan lebih
banyak.
Saat itu Khairasifa berpikiran positif dan menganggap
kondisi tersebut lumrah karena tengah detox racun, namun semakin lama
kondisinya semakin parah.
Di video keduanya, ia menjelaskan telah berhenti menggunakan
produk dari skincare sebelumnya dan memutuskan berobat di klinik kulit dan
kelamin yang dokter bergelar Spkk M.Kes.
Dokter tersebut juga membuka praktek di Rumah Sakit Dokter
Hasan Sadikin Bandung.
"Di klinik kulit dan kelamin ini aku dikasih 2
pengobatan, yaitu dalam dan luar. Untuk pengobatan dalam aku diberi obat
antibiotik tapi obat antibiotiknya tidak dianjurkan untuk pasangan yang sudah
menikah dan ingin memiliki keturunan," paparnya.
Ia melanjutkan, obat luarnya berupa toner, pencuci wajah,
totol jerawat dan cream malam serta ia tidak direkomendasikan memakai
sunscreen.
Treatment tersebut ia lakoni selama 4 bulan. Hingga kondisi
wajahnya terlihat lebih membaik.
Di video ketiganya, ia memberikan beberapa kesimpulan
mengapa jerawatnya membaik, selain melakukan perawatan ke dokter.
Khairasifa pun berbagi tips berdasarkan pengalamannya
berperang melawan jerawat, yaitu harus menjaga makanan, konsisten dalam
beriktiar dan bersabar.
"Sabar itu yang paling susah, yang terpenting kita
cintai diri kita apa adanya dalam kondisi apapun dan kapanpun. Salah satunya
yaitu aku tidak menyembunyikan kekuranganku, yaitu jerawatku. Kemanapun aku
selalu berusaha untuk tidak menutupi kekuranganku. Walaupun sebenarnya berat
dan malu," ceritanya dalam akun TikTok @nkhzifa.