6J2ltANIvHg90BMqkYINyuFLQgimMLFexOSJZtDW

Kakek Ini Makan Sendirian Dilokasi Bangunan, Kisah Dibaliknya Bikin Hati Pilu


Sebaiknya sebagai seorang anak, jangan sampai biarkan kedua orang tua tetap bekerja terus ketika sudah berusia lanjut. Dikarenakan memang umur segitu sudah waktunya bagi mereka menikmati sisa hidup yang dimiliki, penuh refreshing dan juga hiburan.

Orang tua seyogyanya menikmati masa tuanya, mengisi hari-hari dengan santai tanpa beban. Namun tidak semua bisa merasakan hal itu. Diceritakan seorang kakek tua dengan badan lelahnya masih bekerja sebagai kuli bangunan. Memang ia adalah kuli paling tua diantara para pekerja itu. Tapi apa boleh buat keadaan memaksa demikian karena kakek yang bernama Tarno (samaran) ini sudah tidak memiliki keluarga.


Ia hidup sebatang kara lantaran ia telah kehilangan istrinya dan tak memiliki anak. Selayaknya pekerjaan berat seperti kuli bangunan harus orang muda tetapi dalam kondisi ini mandornya hanya membantu semampunya karena ia sudah tua dan sulit mencari pekerjaan. Kakek tua itu kesulitan untuk makan sehari-hari dan tidak ingin menyusahkan orang lain sehingga ia diterima sebagai tukang bangunan.


Kondisi demikian membuat orang lain merasa iba dan diterima sebagai salah seorang pekerja proyek. Bukan hanya itu, ketika waktunya makan siang di proyek ia memilih menyendiri. Dia duduk menjauh dari teman-temannya sambil makan. Menjadikan berbeda lagi ia tak sama dengan pekerjaan lainnya yang menggunakan sumpit atau sendok terapi dia makan dengan sebuah obeng.


Selayaknya makan dengan alat bantu sepantasnya namun malah menggunakan "obeng" sebagai alat bantu makannya sambil memperhatikan mesin pengeruk tanah dengan tatapan hampa. Ditemani berbagai alat perlengkapan membangun. Melihat pemandangan itu orang-orang disekitar merasa sangat sedih karena dikala usia rentanya ia masih bekerja banting tulang untuk makan.

Betapa kita perlu berpikir tentang segala nikmat hari ini. Masih memiliki keluarga lengkap, badan sehat dan masih muda suka menyia-nyiakan waktu sedang orang tua ini Banting tulang agar bisa makan. Ternyata sendirian maka di lokasi proyek nyatanya kisah dibalik hidupnya begitu pilu.

Sumber:cerpen.co.id/post_134998.html
Related Posts

Related Posts

Post a Comment