6J2ltANIvHg90BMqkYINyuFLQgimMLFexOSJZtDW

Inilah Surat yang Menjadikan Umar bin Khattab Luluh Hingga Masuk Islam

Sebuah perjuangan luar biasa untuk mempertahankan dan menyebarluaskan agama Islam pada zaman dahulu. Banyak peperangan terjadi, dan salah satu yang paling ternama dalam sebuah pertarungan besar yakni Umar bin Khattab.

Umar bin Khattab adalah salah satu sahabat Nabi yang dijuluki Al-Faruk yang berarti pembeda antara hak dan batil. Beliau adalah orang yang pemberani dan ditakuti di Kalangan Qurays. Pada masa awal islam, Umar adalah salah satu penentang Nabi Muhammad dan ajaran islam.

Kisah masuknya Umar ke dalam islam sangatlah inspiratif dan bisa dijadikan renungan bagi kita semua. Masuknya Umar ke dalam agama islam pun tidak lepas dari doa Nabi Muhammad yang menginginkan Umar dan Abu Jahal masuk islam. Namun Umar saja yang akhirnya masuk islam sedangkan Abu jahal mati dalam kesyirikan.

Dalam sebuah ceramahnya di Youtube, Ustadz Abdul Somad memgkisahkan ahwa salah satu penyebab Umar masuk islam adalah karena membaca Surat Thaha di Al Quran. Suatu ketika Umar mendatangi rumah adiknya yaitu Fatimah binti Khattab. Ketika sampai di rumahnya, Umar mendengar adiknya itu sedang membaca Al-Quran.

Umar pun marah dan memaksa Fatimah untuk menyerahkan lembaran Kitab di tangannya. Fatimah menolak hingga akhirnya Umar murka dan memukul adiknya sendiri sampai berdarah. Fathimah pun tidak gentar. Dia bersikukuh tidak mau menyerahkan Kitab karena Umar dalam keadaan najis (waktu itu Umar belum masuk islam).

Umar pun heran kenapa adiknya sampai melindungi Kitab itu dengan gagah berani. Padahal selama ini Umar adakah orang yang ditakuti. Hati Umar pun semakin bertanya-tanya ada apa dengan Kitab itu. Ia pun mulai sedikit luluh .elihat darah yang mengucur di wajah Fatimah.

Akhirnya Umar berhasil mendapatkan salah satu lembaran Kitab Al-Quran yang dibaca Fatimah. Isinya adalah Surat Thaha. Umar membacanya dan hatinya pun mulai melunak. Ia sangat terkesan dengan bahasa Al-Quran yang tidak pernah ia temukan bahasa seindah itu. Bahasa yang jauh lebih indah dari bahasa keseharian bangsa Arab waktu itu.

Seketika itu Umar meminta untuk dipertemukan dengan Rasulullah, dan segera mengucapkan dua kalimat syahadat. Umar menjadi salah satu pendukung dakwah Nabi Muhammad yang gigih.

"Ya Rasulullah, bukankah hidup dan mati kita dalam kebenaran?" tanya Umar kepada Rasulullah. "Iya" Jawab Rasulullah. "Jika demikian, mengapa kita diam-diam mendakwahkan ajaran kita? Demi Dzat yang mengutusmu atas nama kebenaran, saatnya kita keluar" ajak Umar kepada Rasulullah.

Rasulullah kemudian keluar bersama dua barisan yang dipimpin oleh Umar dan Hamzah, sehingga tak ada satupun orang Quraisy yang berani mengganggu mereka. Selanjutnya, Umar menjadi penasihat terdekat Rasulullah. Umar merupakan sosok yang pemberani, namun dia juga penuh dengan perhitungan dan suka bermusyawarah.

Itulah kisah masuknya Umar ke dalam Islam. Hal yang dapat kita petik dari cerita di atas adalah bahwa nyata Al-Quran dapat melunakkan hati seseorang yang keras. Oleh sebab itulah sebagai muslim audah seharusnya kita meluangkan waktu untuk membaca, mempelajari dan mengamalkan Al-Quran agar hiduo menjadi tenang selamat dunia dan akhirat. Salam membaca!

Related Posts

Related Posts

Post a Comment