Beda dengan murid tauladan berikut yang bisa dijadikan contoh, karena tetap berangkat meski tau banyak rintangan di jalan yang menghalanginya.
Semangat dan tekad yang kuat sebagai generasi berpendidikan merupakan tugas setiap anak.
Apalagi dengan kecanggihan dan teknologi yang serba modern saat ini sangat mendukung dalam proses pembelajaran.
Namun, berbeda dengan seorang bocah ini, ditengah keterbatasan yang ada, ia justru tetap bersemangat untuk belajar.
Foto seorang anak yang tak kenal lelah untuk sekolah viral di media sosial.
Namanya Marianta, kisahnya bocah tangguh ini berhasil menyentuh hati bagi yang melihat kesungguhannya.
Berbekal jagung kiloan, Marianta sangat bersemangat untuk ke sekolah yang memiliki jarak cukup jauh.
Kisah ini dibagikan melalui laman Facebook ATAP Nusantara, Senin (10/8/2020).
Kisah bocah tangguh asal Bali, rela tempuh perjalanan 3 hingga 6 jam demi sekolah (Facebook/ATAP Nusantara)
Perjuangan seorang bocah bernama Marianta untuk sekolah sangat tidak mudah.
Pada postingan diinformasikan kala itu dirinya akan menghadapi ujian di sekolahnya.
Marianta duduk di bangku kelas 6 SD dan menghadapi Ujian Pemantapan saat kisah ini dibagikan.
Marianta diketahui menempuk pendidikan di Sekolah SD 6 Bunutan, Karangasem.
Kabupaten Karangasem atau Karang Asem adalah sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Bali, Indonesia.
Kisah bocah tangguh asal Bali, rela tempuh perjalanan 3 hingga 6 jam demi sekolah (Facebook/ATAP Nusantara)
Demi menuju sekolah, bocah tangguh ini harus melewati perbukitan dengan berjalan kaki sekitar 3 jam.
Sehingga anak ini harus ke sekolah hari sebelumnya dan menginap di rumah warga.
Hal itu dilakukan agar tak terlambat untuk masuk ke sekolah.
Bahkan yang lebih memilukan lagi ketika hujan, perjalanan mereka aka sangat berat dan tentunya dengan seragam yang kotor karena lumpur.
Marianta membawa bekal jagung kiloan yang nantinya akan dia masak buat di makan, sementara jagung yg masih utuh akan di goreng pake lauk.
Marianta rencana akan menginap di rumah salah satu teman dia yang juga kondisi ekonominya kurang mampu.
Pada keterangan postingan, dituliskan jika foto diambil oleh gurunya yang kebetulan melihat mereka menuju sekolah.
"Marianta adalah anak yg tinggal di balik bukit yg harus jalan 5-6 jam setiap hari untuk sekolah. Dan saya sedang membuat film pendek kisah anak ini," tulis akun tersebut.